DUMAI —(Suaranegeri.id) — Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak telah terjadi di beberapa daerah, Kodim 0320/Dumai bersama instansi terkait seperti Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Dumai terus melakukan upaya penanganan untuk mengendalikan wabah yang menyerang hewan ternak seperti yang di lakukan Serma Zulependi Babinsa Kel.Bukit Nenas melaksanakan pemantauan ternak sapi warga pada hari Sabtu 10 Desember 2022.
Dandim 0320/Dumai Letkol Arh Hermansyah Tarigan SE.mengatakan bahwa dalam membantu pemerintah untuk mengatasi PMK di Kota Dumai Pihaknya melalui peran Babinsa yang ada di masing-masing wilayah secara terus menerus melaksanakan pemantauan ternak sapi milik warga masyarakat dan melakukan sosialisasi kepada peternak sapi.
Hal ini merupakan bentuk dari upaya untuk pencegahan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta Masyarakat juga diminta untuk mewaspadai mewabahnya penyakit virus pada hewan ternak tersebut.
“Disamping itu juga aktif melaksanakan pendampingan pelaksanaan vaksinasi PMK oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Dumai yang di dampingi Oleh Babinsa untuk memastikan pelaksanaan vaksinasi tepat sasaran dan bisa diterima para pemilik hewan ternak dan dapat berjalan aman dan lancar,” Ujarnya.
Dandim 0320/Dumai Letkol Arh Hermansyah Tarigan SE. mengharapkan partisipasi aktif masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah, dengan harapan wabah PMK dapat dikendalikan.
Serta menghimbau kepada seluruh masyarakat pemilik ternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang ternak serta proaktif melaporkan kepada petugas jika ada ternaknya yang mengalami gejala klinis PMK agar ternak yang diduga terjangkit PMK dapat segera diberikan tindakan tindak lanjut, seperti pemeriksaan fisik dan pengobatan oleh petugas.